Lakukan Ini Jika Ingin Kaya
“Bagaimana caranya mempersiapkan rencana keuangan yang tepat untuk anak millennial?”
Mungkin sebagian besar anak millennial yang sudah siap menyusunnya akan
lebih sering mengajukan pertanyaan seperti itu. Pasalnya, anak
millennial kini sudah memasuki masa kerja, di mana pendapatan tetap
setiap bulannya bisa dicapai saat berkarier.
Meski sebagian besar anak millennial
belum memiliki tanggungan karena belum berumah tangga, misalnya, bukan
berarti pendapatan yang dihasilkan setiap bulannya tidak dikelola untuk
berbagai tujuan keuangan di masa mendatang. Perlu ada rencana keuangan yang tepat
demi mempersiapkan kondisi finansial yang baik di masa mendatang,
apalagi bila dalam kurun waktu tertentu sudah mempersiapkan rencana
untuk menikah.
Biaya pernikahan tentu tidak murah,
belum lagi bila sudah memiliki anak. Cicilan demi cicilan aan menyusul,
sehingga sudah waktunya Anda mempersiapkan rencana keuangan yang tepat
demi memenuhi segala kebutuhan finansial di masa mendatang.
1. Rencana Keuangan yang tepat untuk anak Milenial : Tujuan keuangan
Bila
Anda masih baru memulai, ada banyak hal yang tentunya harus Anda
lakukan. Meskipun godaan demi godaan untuk ‘bersikap boros’ terus
menekan, jangan pernah lupakan tujuan keuangan Anda. Coba jawab beberapa
pertanyaan berikut:
- Apa tujuan keuangan Anda dalam jangka waktu pendek dan panjang?
- Berapa banyak yang Anda butuhkan untuk mewujudkan tujuan-tujuan tersebut?
- Tentukan deadline dan patokannya sehingga Anda bisa memantau progress-nya.
2. Mulai upayakan untuk menhindari dan melunasi utang
Sedari awal, upayakan agar anda tidak
berhutang, Hindari hal-hal konsumtif, terutama untuk hal-hal yang belom
terlalu anda butuhkan dan meleneceng dari tujuan finansial anda
- Identifikasi seluruh tagihan/tunggakan.
- Perinci semuanya berdasarkan nominal totalnya, cicilan per bulan, dan tanggal jatuh tempo.
- Buat sebuah timeline untuk mencapai zero debt. Anda bisa menggunakan strategi melunasi utang dengan metode Debt Stacking atau Debt Snowball.
Ya, Anda masih baru memasuki dunia karier, namun bukan berarti Anda tidak perlu memikirkan dana pensiun sekarang.
Justru,
waktu terbaik untuk mempersiapkan dana pensiun adalah sekarang. Anda
bahkan bisa menyisihkan Rp 100.000 setiap harinya untuk diinvestasikan
demi mempersiapkan dana pensiun.
4. Persiapkan dana darurat
Meskipun
sejauh ini rencana keuanga anda sudah sangat tepat dan nyaris sempurna,
satu fakta yang tidak boleh anda lupakan adalah bahwa. hal-hal yang
terduga akan selalu muncul. Dan
bila pun hal-hal tak terduga itu muncul, jangan biarkan ia mengganggu
rencana keuangan yang sudah susah payah Anda susun. Itulah gunanya Anda
mempersiapkan dana darurat.
Dalam artian, gunakan dana sesuai dengan tujuan/kebutuhan yang sebelumnya sudah Anda tentukan.
5. Literasi Keungan
Keberhasilan rencana keuangan akan sangat bergantung pada pengetahuan Anda terhadap hal-hal yang berbau finansial, mulai dari cara menghitung bunga, seluk-beluk utang, biaya administrasi, strategi investasi, efek compounding, dan lain sebagainya.
Perkaya diri Anda dengan pengetahuan yang cukup dan dengan demikian Anda bisa terus mengatur strategi keuangan yang bisa mewujudkan segala rencana keuangan yang sudah Anda tetapkan.
Komentar
Posting Komentar